[studiokeramik Media] : StudioKeramik TV | StudioKeramik.org| Studio Keramik Channel | Studio Keramik Publishing (Penerbitan Buku)

[Social Networks]: Facebook Fan Page| Follow on Twitter | +1 on Google+
_________________________________________________________

Sunday, November 16, 2008

SMK Negeri Temayang Bojonegoro

Minggu lalu Studio Keramik kedatangan tamu dari SMK Negeri Temayang. Inilah sekolah menengah kejuruan terbaru yang membuka program kria keramik. Sekolah ini telah meluluskan anak didiknya satu kali. Hal ini wajar karena tahun 2008 sekolah ini menapkai tahun ke-4 dalam proses belajar mengajarnya.
Menurut M. Jamaludin, S.PdI selaku ketua rombongan, anak-anak memerlukan wawasan yang lebih luas dalam masa studinya. Pengetahuan dan ketrampilan keramik yang dipelajari harus sulalu dibandingkan dengan kondisi industri atau institusi pendidikan yang lain, supaya orientasi anak tidak hanya ada pada dilingkungan sehari-harinya.
Dalam kesempatan ini, beberapa siswa keramik didaftarkan untuk melaksanakan prakerin di studio keramik.

Foto: Koleksi Studio Keramik

Membuat keramik dengan teknik pilin bentuk

Pada posting terdahulu telah dijelaskan cara membuat keramik dengan teknik pilin rata. Sekarang kami post-kan cara membuat keramik dengan teknik pilin tetapi tetap mempertahankan nuansa pilin itu sendiri. Secara garis besar caranya sama, hanya pada post kali ini kami sajikan lebih detail.
 
1). Ambil dan potong tanah liat plastis yang sudah diperam menggunakan kawat pemotong.


 
2). Uli tanah liat tersebut di atas meja pengulian hingga benar-benar homogen dan bebas dari gelembung udara, lakukan juga dengan pengirisan (wedging).  


3).Tempatkan papan landasan pada banding wheel, kemudian buatlah lempengan tanah liat dnah liat yang dipipihkan dengan cara ditekan-tekan menggunakan tangan.  


 4). Putar banding wheel pelan-pelan menggunakan tangan kiri dan potong lempengan tanah liat menjadi bentuk lingkaran untuk alas benda menggunakan jarum. Ambil sisa-sisa potongan dari atas banding wheel.  


5).Gores bagian tepi lempengan berbentuk lingkaran menggunakan jarum kemudain olesi dengan slip tanah liat menggunakan kuas.  


6). Buatlah beberapa pilinan tanah liat menggunakan kedua telapak tangan di atas meja kerja, lakukan dengan teliti agar pilinan tersebut memiliki diameter yang relatif sama.  


7). Gores bagian pilinan tanah liat yang akan dirangkai dan olesi dengan slip tanah liat.  

 
8). Tempatkan pilinan tanah liat pada bagian tepi lempengan berbentuk lingkaran, kemudian tekan-tekan agar menyatu dengan kuat. Potong pilinan tanah liat apabila sisa dengan cara memotong miring dan stukan sambungan pilinan tersebut.


9).  Tambahkan beberapa pilinan tanah liat di atas pilinan tanah liat yang sudah dirangkai hingga membentuk silinder.


10). Buatlah pilinan tanah liat kemudian satukan di atas piliinan yang telah dirangkai dengan bentuk yang bervariasi, tekan agar sambungan pilinan menjadi kuat. Buatlah bentuk yang bervariaisi untuk menambah keindahan benda yang dibuat.  


11). Buatlah bola-bola kecil tanah liat untuk menambah variasi pada bentuk silinder pilinan yang dibuat.  Rangkaikan bola-bola tanah liat tersebut pada benda keramik. Bentuk pilinan dan bola-bola tanah liat juga dapat berfungsi sebagai dekorasi.


12). Tambahkan pilinan tanah liat yang seklaigus berfungsi sebagai bibir benda silinder. Rapikan seluruh permukaan benda yang dibuat menggunakan kayu kemudian haluskan dengan  spon.


13). Potong dasar benda menggunakan kawat pemotong, kemudian lepaskan papan landasan dari atas banding wheel.


14). Angkat dan letkkan pada rak pengering karya, agar menjadi kering sebelum dijemur di panas matahari.

 
Koleksi foto: Studio Keramik PPPPTK Seni dan Budaya

Tuesday, November 11, 2008

Alamat baru Blog Studio Keramik

Tampilan www.studiokeramik.org

Mulai 11 November 2008, Blog Studio Keramik berpindah dari studiokeramik.blogspot.com menjadi www.studiokeramik.org  Kepindahan ini dimaksudkan agar pengunjung lebih nyaman dan lebih mudah menghafal alamat website ini. Bila Anda masuk dari mesin pencari Google, mungkin Google tetap mengarahkan lewat studiokeramik.blogspot.com tetapi secara otomatis Anda akan masuk ke studiokeramik.org.